Loading...
Detail Berita

PLN Nusantara Power Dorong Pemanfaatan Fly Ash dan Bottom Ash (FABA) untuk Transisi Energi Bersih

PLN Nusantara Power (PLN NP) terus meningkatkan pemanfaatan Fly Ash dan Bottom Ash (FABA), residu hasil pembakaran batubara dari PLTU, sebagai material ramah lingkungan untuk mendukung pembangunan infrastruktur berkelanjutan. Dari 20 pembangkit, PLN NP kini mampu menghasilkan hingga 80.000 ton FABA per bulan. Direktur Utama PLN NP, Ruly Firmansyah, menegaskan bahwa langkah ini sejalan dengan upaya mendukung transisi energi bersih sekaligus memperkuat konstruksi nasional.

FABA terbukti memiliki banyak manfaat, mulai dari efisiensi biaya, peningkatan daya tahan konstruksi, hingga kontribusi dalam mengurangi emisi karbon. Material ini sudah dimanfaatkan sebagai campuran beton, batako, paving block, perkerasan jalan, hingga pondasi jembatan. Sejak tahun 2021, pemerintah juga tidak lagi mengategorikan FABA dari PLTU sebagai limbah B3, sehingga peluang pemanfaatannya semakin luas.

Komitmen PLN NP dalam menghadirkan solusi inovatif ditunjukkan melalui keikutsertaannya di pameran Construction Indonesia 2025 di JIEXPO Kemayoran, Jakarta. Selain memamerkan produk FABA, PLN NP juga memperkenalkan layanan Engineering, Procurement, and Construction (EPC), yang mencakup pembangunan pembangkit, transmisi, gardu induk, serta program Availability Improvement (AIP).

Hingga kini, PLN NP telah menuntaskan ratusan proyek strategis, antara lain 65 proyek gardu induk berkapasitas 3.320 MVA, 126 proyek transmisi sepanjang 3.844 km, serta pembangunan pembangkit fosil dan energi baru terbarukan dengan kapasitas total lebih dari 570 MW. Sejak 2016, lebih dari 100 proyek AIP juga berhasil diselesaikan untuk meningkatkan keandalan sistem kelistrikan nasional.

Tak hanya di dalam negeri, PLN NP juga mencatat prestasi internasional melalui keterlibatan dalam proyek ECRL Malaysia, jalur kereta api listrik ganda sepanjang 665 km yang mendukung agenda ESG negara tersebut. Hal ini memperkuat posisi PLN NP sebagai perusahaan energi dengan kontribusi signifikan di tingkat global.